Big Problems Facing Our Planet

Pemanasan Global

Pemanasan global disebabkan oleh gas rumah kaca (karbon dioksida, metana, dll) di atmosfir. Bumi yang semakin hangat menyebabkan pola cuaca yang kacau & mengancam keselamatan seluruh spesies di bumi.

Pohon berfungsi untuk menyerap karbon, mencegah banjir & longsor, melindungi keanekaragaman hayati. Pohon terlalu berharga untuk ditebang dan menanam pohon baru bukan solusi yang tepat. Butuh puluhan tahun untuk pohon untuk menyerap karbon secara efektif.

Deforestasi

Menurut PBB, penyebab utama krisis air bersih adalah naiknya suhu, polusi industri, dan desertifikasi. Seiring dengan perubahan cuaca, beberapa danau dan sungai menjadi kering sedangkan di tempat lain dibanjiri dengan air. Keadaan ini menyebabkan ketidakseimbangan dalam alam untuk beberapa tahun ke depan.

Air

Udara pada beberapa kota di bumi ini hampir saja tidak layak untuk masuk ke dalam paru-paru tubuh. Nutrisi tanah hilang karena bahan kimia industri, dan tumpahan minyak mencekik lautan. Polusi membunuh pemandangan, hewan, dan juga manusia.

Polusi

Semakin banyak barang yang kita konsumsi, semakin banyak sampah yang kita buang. Kebanyakan sampah saat ini mengandung plastik, yang mana tidak dapat dikompos atau biodegradable. Sampah makanan & baju menyebabkan permasalahan besar. Oleh karena itu, mulailah menjadi konsumen yang bijak.

Sampah

Keanekaragaman Hayati

Keanekaragaman hayati merupakan hal yang “essential” bagi kehidupan di bumi ini. Kita membutuhkan hutan untuk udara bersih. Satu juta spesies hewan dan tanaman mengalami ancaman kepunahan.

Tanah yang sehat mempengaruhi kualitas makanan yang kita makan. Pertanian monocrops & penggunaan pestisida yang berlebihan dapat menurunkan kualitas tanah.

Tanah

Selain plastik, tingkat asam yang tinggi di laut menjadi salah satu penyebab matinya ekosistem di laut. Laut memiliki fungsi untuk menyerap karbon dioksida. Semakin banyak karbon dioksida yang dikeluarkan maka semakin tinggi asam di dalam air laut. Semakin tinggi kadar asam di laut, maka semakin sedikit keanekaragaman hayati di laut.